Sabtu, 01 Desember 2012

apakah merk juga memiliki siklus hidup seperti produk??

tulisan ini masih dalam "sletingan" yang artinya pertanyaan usil dalam benak penulis.
ujung - ujungnya buat rencana bahan skripsi penulis.

nah latar belakangnya adalah diketahui bahwa semua orang tahu mengenai siklus hidup produk, dimana terdapat tahap introduce,growth, mature dan declining. dan realitas yang terjadi adalah perusahaan harus berinovasi produk untuk mempertahankan eksistensinya. sehingga apa DAMPAKnya... 
ialah semakin pendeknya umur sebuah produk.
contoh, produk fashion dikenal paling cepat siklus hidup produknya (*menurut pengalaman penulis,red) 
lalu...
apakah merk juga sama....
nah liat saja SAMPOERNA... pernah kah dia berganti merk.... hanya karena merknya tidak laku
ok.. ini baru pengantar latar belakang saja, jawabannya masih dicari oleh penulis...
Read More ..

Kamis, 25 Oktober 2012

sebab - sebab timbul perilaku bullying


Photo: Shutterstock

KOMPAS.com - Perilaku bullying atau suka menindas orang lain, tanpa disadari kerap kali dialami anak-anak atau remaja. Sayangnya, para pelaku bullying ini acapkali bukanlah anak atau remaja yang biasa dinilai punya perilaku nakal dalam kesehariannya terutama di rumah. Tak heran jika banyak orangtua yang kaget karena anak mereka terlibat bullying sementara di rumah mereka menunjukkan perilaku yang baik.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Douglas Gentile dan Brad Bushman dalam Psychology of Popular Media Culture, disebutkan bahwa anak-anak yang terlihat baik juga memiliki risiko untuk menjadi seorang pengganggu dan memiliki beberapa perilaku yang agresif.

Penelitian ini dilakukan dengan memantau perkembangan dari 430 anak usia 7-11 tahun di kelas 3-5 dari lima sekolah di Minnesota. Dalam studi ini, anak-anak dan guru disurvei dua kali per enam bulan. Agresifitas fisik ini diukur dengan laporan perkembangan diri, laporan teman sebaya, dan juga laporan guru tentang kekerasan yang dilakukan anak. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan beragam faktor yang bisa mengubah pribadi anak menjadi negatif .

Dalam laporan diri, anak-anak dinilai melalui tayangan televisi yang mereka sukai, video game, dan film. Penelitian dilakukan dengan seberapa sering mereka menonton dan bermain video game yang berhubungan dengan kekerasan. Mereka berpendapat bahwa televisi dan video game memegang peranan penting bagi anak untuk mem-bully teman-temannya, karena dianggap seperti permainan.

Berdasarkan penelitian ini, Gentile dan Bushman mengungkapkan, ada enam faktor yang bisa menyebabkan anak menjadi seorang pengganggu atau melakukan bullying pada temannya. "Ketika semua faktor risiko ini dialami anak, maka risiko agresi dan perilaku bullying akan tinggi. 1-2 faktor risiko bukan masalah besar bagi anak, namun tetap butuh bantuan orang tua untuk mengatasinya," ungkap Gentile.

1. Kecenderungan permusuhan
Dalam hubungan keluarga maupun pertemanan, permusuhan seringkali tak bisa dihindari. Merasa dimusuhi akan membuat anak merasa dendam dan ingin membalasnya.

2. Kurang perhatian
Rendahnya keterlibatan dan perhatian orang tua pada anak juga bisa menyebabkan anak suka mencari perhatian dan pujian dari orang lain. Salah satunya pujian pada kekuatan dan popularitas mereka di luar rumah.

3. Gender sebagai laki-laki
Seringkali orang menilai bahwa menjadi seorang laki-laki harus kuat dan tak kalah saat berkelahi. Hal ini secara tak langsung menjadi image kuat yan menempel pada anak laki-laki bahwa mereka harus mendapatkan pengakuan bahwa mereka lebih kuat dibanding teman laki-laki lainnya. Akhirnya perilaku ini membuat mereka lebih cenderung agresif secara fisik.

4. Riwayat korban kekerasan
Biasanya, anak yang pernah mengalami kekerasan khususnya dari orang tua lebih cenderung 'balas dendam' pada temannya di luar rumah.

5. Riwayat berkelahi
Kadang berkelahi untuk membuktikan kekuatan bisa menjadikan seseorang ketagihan untuk tetap melakukannya. Bisa jadi karena mereka senang karena memperoleh pujian oleh banyak orang.

6. Ekspos kekerasan dari media
Televisi, video game, dan film banyak menyuguhkan adegan kekerasan, atau perang. Meski seharusnya, orang tua melakukan pendampingan saat menonton atau bermain video game untuk anak di bawah umur, nyatanya banyak yang belum melakukan ini. Ekspos media terhadap adegan kekerasan ini sering menginspirasi anak untuk mencobanya dalam dunia nyata. "Sebaiknya dampingi dan beri pengertian pada anak saat menonton film beradegan kekerasan atau bermain video game perkelahian. Karena pengaruh media inilah yang 80 persen bisa membuat perilaku anak menjadi negatif dan terinspirasi untuk melakukannya," sarannya.
Read More ..

sebab - sebab timbul perilaku bullying


Photo: Shutterstock

KOMPAS.com - Perilaku bullying atau suka menindas orang lain, tanpa disadari kerap kali dialami anak-anak atau remaja. Sayangnya, para pelaku bullying ini acapkali bukanlah anak atau remaja yang biasa dinilai punya perilaku nakal dalam kesehariannya terutama di rumah. Tak heran jika banyak orangtua yang kaget karena anak mereka terlibat bullying sementara di rumah mereka menunjukkan perilaku yang baik.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Douglas Gentile dan Brad Bushman dalam Psychology of Popular Media Culture, disebutkan bahwa anak-anak yang terlihat baik juga memiliki risiko untuk menjadi seorang pengganggu dan memiliki beberapa perilaku yang agresif.

Penelitian ini dilakukan dengan memantau perkembangan dari 430 anak usia 7-11 tahun di kelas 3-5 dari lima sekolah di Minnesota. Dalam studi ini, anak-anak dan guru disurvei dua kali per enam bulan. Agresifitas fisik ini diukur dengan laporan perkembangan diri, laporan teman sebaya, dan juga laporan guru tentang kekerasan yang dilakukan anak. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan beragam faktor yang bisa mengubah pribadi anak menjadi negatif .

Dalam laporan diri, anak-anak dinilai melalui tayangan televisi yang mereka sukai, video game, dan film. Penelitian dilakukan dengan seberapa sering mereka menonton dan bermain video game yang berhubungan dengan kekerasan. Mereka berpendapat bahwa televisi dan video game memegang peranan penting bagi anak untuk mem-bully teman-temannya, karena dianggap seperti permainan.

Berdasarkan penelitian ini, Gentile dan Bushman mengungkapkan, ada enam faktor yang bisa menyebabkan anak menjadi seorang pengganggu atau melakukan bullying pada temannya. "Ketika semua faktor risiko ini dialami anak, maka risiko agresi dan perilaku bullying akan tinggi. 1-2 faktor risiko bukan masalah besar bagi anak, namun tetap butuh bantuan orang tua untuk mengatasinya," ungkap Gentile.

1. Kecenderungan permusuhan
Dalam hubungan keluarga maupun pertemanan, permusuhan seringkali tak bisa dihindari. Merasa dimusuhi akan membuat anak merasa dendam dan ingin membalasnya.

2. Kurang perhatian
Rendahnya keterlibatan dan perhatian orang tua pada anak juga bisa menyebabkan anak suka mencari perhatian dan pujian dari orang lain. Salah satunya pujian pada kekuatan dan popularitas mereka di luar rumah.

3. Gender sebagai laki-laki
Seringkali orang menilai bahwa menjadi seorang laki-laki harus kuat dan tak kalah saat berkelahi. Hal ini secara tak langsung menjadi image kuat yan menempel pada anak laki-laki bahwa mereka harus mendapatkan pengakuan bahwa mereka lebih kuat dibanding teman laki-laki lainnya. Akhirnya perilaku ini membuat mereka lebih cenderung agresif secara fisik.

4. Riwayat korban kekerasan
Biasanya, anak yang pernah mengalami kekerasan khususnya dari orang tua lebih cenderung 'balas dendam' pada temannya di luar rumah.

5. Riwayat berkelahi
Kadang berkelahi untuk membuktikan kekuatan bisa menjadikan seseorang ketagihan untuk tetap melakukannya. Bisa jadi karena mereka senang karena memperoleh pujian oleh banyak orang.

6. Ekspos kekerasan dari media
Televisi, video game, dan film banyak menyuguhkan adegan kekerasan, atau perang. Meski seharusnya, orang tua melakukan pendampingan saat menonton atau bermain video game untuk anak di bawah umur, nyatanya banyak yang belum melakukan ini. Ekspos media terhadap adegan kekerasan ini sering menginspirasi anak untuk mencobanya dalam dunia nyata. "Sebaiknya dampingi dan beri pengertian pada anak saat menonton film beradegan kekerasan atau bermain video game perkelahian. Karena pengaruh media inilah yang 80 persen bisa membuat perilaku anak menjadi negatif dan terinspirasi untuk melakukannya," sarannya.
Read More ..
Cara Pintar Menjaga Kesehatan Ginjal : 1.Mengatur pola makan merupakan tips ampuh menjaga dan merawat kesehatan ginjal anda. Pilihlah makanan seperti buah-buahan, sayur- sayuran yang di tanam dengan tanpa pupuk kimia (organik) serta jauhilah makanan olahan, kurangi konsumsi garam berlebih, serta konsumsilah ikan atau daging putih tanpa lemak. 2.Menjaga pencernaan merupakan langkah yang dianjurkan untuk menjaga kesehatan ginjal anda. Ini dapat dilakukan dengan menambah konsumsi makanan probiotik dan prebiotik serta makanan yang memiliki atau kaya serat yang cukup tinggi. 3.Stop kebiasaan merokok merupakan langkah berikutnya yang sangat di anjurkan untuk menjaga kesehatan ginjal anda. ini dikarenakan, kandungan nikotin dalam rokok berperan penting dalam gangguan ginjal yang akan anda alami. 4.Stop dari minuman beralkohol sekarang juga. Ini di karenakan dengan mengkonsumsi alkohol akan berdampak buruk bagi kesehatan ginjal anda. karena mengakibatkan peningkatan tekanan darah dalam tubuh anda yang pada akhirnya berujung pada gangguan ginjal anda. 5.Minumlah air putih sesuai dengan kebutuhan tubuh kita. dalam hal ini 6-8 gelas sehari. Ini sangat baik untuk menjaga dan merawat kesehatan ginjal anda. 6.Rajin berolahraga merupakan tips paling mudah untuk menjaga kesehatan ginjal anda. dalam hal ini bisa dilakukan seperti jalan kaki atau berlari setiap pagi. 7.Usahakan tidak mengkonsumsi atau bahkan menghindari beberapa obat antibiotic dan anti nyeri. Ini dikarenakan dapat merusak ginjal anda atau konsultasikan tentang penggunaan obat tersebut kepada dokter spesialis terlebih dahulu.
Read More ..

3 cara agar anak terhindar dari BULLYing


KOMPAS.com - Kasus bullying masih kerap terjadi di Indonesia. Psikolog Roslina Verauli, MPsi, mengungkapkan bullying adalah tindakan negatif, baik berupa tindakan fisik atau verbal, yang dilakukan pada orang yang dianggap lemah sehingga menyebabkan tekanan fisik atau mental.

"Anak-anak yang sering di-bully adalah anak yang cenderung minder, tidak punya teman dan pendiam," ungkap Roslina kepada Kompas Female, saat peluncuran produk kecantikan perempuan beberapa waktu lalu di Jakarta.

Ia menambahkan, peran aktif orang tua diperlukan untuk meminimalisasi terjadinya bullying anak. Roslina lalu membagi tips untuk memperkecil risiko ancaman bullying pada anak:

1. Ajarkan anak mengungkapkan ketidaknyamanannya Menurut Roslina, orang tua sering lupa mengajarkan anak agar berani mengungkapkan perasaan ketika merasa tak nyaman atau diperlakukan tak adil. Misal, ketika ada seseorang yang meludah di dekatnya, ajarkan anak untuk menegur orang itu dengan cara yang sopan.

Senada dengan Roslina, psikolog seksual Zoya Amirin juga pernah mengungkapkan pentingnya hal ini. "Ini juga bisa membantu anak perempuan terhindar dari pelecehan seksual yang mungkin dialami," ujar Zoya kepada Kompas Female, saat kampanye anti-trafficking.


2. Ajar anak bergaul Salah satu penyebab bullying adalah ketidakmampuan anak untuk memiliki banyak teman, sehingga lebih senang menyendiri. Tipe anak seperti ini cenderung dianggap lemah sehingga mudah ditindas. Kenali penyebab mengapa anak gemar menyendiri, lalu bantu mereka untuk bisa memiliki banyak teman.

3. Perbaiki konsep mengasuh anak Ketika anak mengalami bullying, jangan buru-buru menyalahkan anak karena tidak bisa melawan. Bisa jadi Anda lah penyebab anak tak berani melawan. "Pola pengasuhan yang salah juga bisa membuat anak bermental lemah dan penakut," jelasnya. Lemahnya mental anak bisa jadi karena Anda menerapkan pola asuh yang terlalu memanjakan dan membatasi kebebasan mereka.

Solusinya, coba berikan kesempatan pada anak untuk mengembangkan semua kemampuannya supaya anak merasa hebat. Selain itu jangan selalu menyalahkan anak atas kondisi yang dialaminya, karena hanya akan membuat anak depresi.
Read More ..

Kamis, 11 Oktober 2012


Read More ..

Senin, 08 Oktober 2012

share in marketing

banyak orang yang berbicara, apakah anda pernah mendengar kutipan bahwa sales belum dianggap tangguh apabila belum bisa menjual produk yang jelek secara kualitas dengan harga yang mahal....
inilah jawabannya:
"the best marketing department in the world cannot sell products that are poorly made or fail to meet anyone's need. and marketing it's not only one factor in attracting and keeping costumer"
-P. Kotler ,  management marketing-
semoga  bisa menjadi ilmu yang bermanfaaat :)

Read More ..

Sabtu, 29 September 2012

tugas seminar pemasaran jilid 2

tugas seminar pemasaran jilid 2
1. arti nilai, kepuasan, loyalitas pelanggan. bagaimana cara perusahaaan mengantarkan 3 hal tersebut
2. arti nilai seumur hidup pelanggan, bagaimana cara pemasar memaksimalkannya
3. bagaimana cara perusahaan mengembangkan hubungan pelanggan yang kuat
4. bagaimana cara perusahaan dapat menarik sekaligus mempertahankan pelanggan
5. apa arti pemasaran  database, apa manfaatnya
Read More ..

Rabu, 19 September 2012

tugas seminar pemasaran

  1. mengapa pemasaran penting 
  2. apa saja ruang lingkup pemasaran
  3. apa saja konsep konsep dasar dalam pemasaran
  4. bagaimana manajemen pemsaran berubah
  5. apa tugas yang diperlukan untuk manajemen pemasaran yang berhasil
tugas individu dikumpulkan minggu depan. diketik terus diprint
ojo lali rek yo!!!


Read More ..

Kamis, 06 September 2012

peringatan! dampak pornografi

Quote: Dalam seminar mengenai dampak pornografi
terhadap kerusakan otak di jakarta, ahli bedah
syaraf dari Rumah Sakit San Antonio, Amerika
Serikat, Donald l. Hilton Jr, MD mengatakan
bahwa adiksi (kecanduan) mengakibatkan otak
bagian tengah depan yang disebut ventral tegmental area (vta) secara fisik mengecil. Quote: Quote: “Pornografi menimbulkan perubahan konstan
pada neorotransmiter dan melemahkan fungsi
kontrol. Ini yang membuat orang-orang yang
sudah kecanduan tidak bisa lagi mengontrol
perilakunya,” kata Hilton serta menambahkan
adiksi pornografi juga menimbulkan gangguan memori. Kondisi itu, tidak terjadi secara cepat
dalam waktu singkat namun melalui beberapa
tahap yakni kecanduan yang ditandai dengan
tindakan impulsif, ekskalasi kecanduan,
desensitisasi dan akhirnya penurunan perilaku. Quote: “Dan kerusakan otak akibat kecanduan pornografi adalah yang paling berat, lebih berat
dari kecanduan kokain,” Quote: Quote: 12 Fatamorgana tentang pornografi yang terlanjur tercipta secara tidak sengaja oleh otak kita Quote:
Quote: 1 Memberi makan pada “keinginan mata” dan “keinginan daging” yang tidak akan pernah terpuaskan. Pornografi hanya akan membuat ‘penontonnya’ minta tambah, tambah, dan tambah lagi. Quote: Quote:
Dengan mudah, pornografi memperbudak orang akan
nafsunya dan membuka pintu terhadap segala jenis
kejahatan seperti kemarahan, penyiksaaan, kekerasan,
kepahitan, kebohongan, iri hati, pemaksaan, dan
keegoisan. Kekuatan tersembunyi dibalik pornografi akan menunjukkan dirinya pada saat orang yang sudah
terlibat berusaha menghentikan kebiasaannya. Tanpa
bantuan, biasanya orang itu tidak berdaya untuk lepas.
Quote:
Quote: 2 Pornografi membuat cara berpikir seseorang menjadi penuh dengan seks semata. Quote: Quote:
Pikiran seks akan menguasai alam bawah sadar mereka.
Gambar berbau seks akan melekat pada otak mereka,
sehingga pada saat seseorang memutuskan untuk
berhenti melihat pornografi-pun, gambar-gambar yang
pernah ia lihat dimasa lalu akan bertahan sampai beberapa tahun bahkan selama-lamanya.
Quote:
Quote: 3 Pornografi menjadi ajang promosi terhadap praktik seksual yang menyimpang. Quote: Quote:
Contohnya, situs porno internet biasanya terhubung
dengan situs porno yang lebih progresif seperti
homoseks, pornografi anak, seks dengan hewan,
perkosaan, seks dengan kekerasan dan lainnya.
Ini akan membuat orang-orang tertentu terganggu secara mental dan tertantang untuk mencoba. Dengan
demikian, makin banyaklah perilaku seks menyimpang di
masyarakat.
Quote:
Quote: 4 Pornografi membuat seseorang terpicu untuk lebih suka melayani diri sendiri dibanding orang lain. Quote: Quote:
Masturbasi/onani adalah contohnya. Ini adalah tindakan
pemenuhan nafsu pribadi yang bisa membuat
seseorang sulit menerima dan membari cinta yang
sebenarnya pada orang lain. Pornografi biasanya
membuat orang kecanduan masturbasi/onani. Quote:
Quote: 5 Pornografi akan membawa seseorang terhadap penggunaan waktu dan uang dengan sangat buruk. Sedikit ada waktu luang atau uang lebih, akan dihabiskan untuk memuaskan hawa nafsunya. Quote: Quote:
Quote: 6 Dengan sering melihat situs porno atau membeli film/majalah porno, orang-orang tersebut mendukung perkembangan industri pornografi yang biasanya dikelola oleh “kejahatan terorganisir” yang mencari dana dengan cara haram. Quote: Quote:
Quote: 7 Terbiasa melihat pornografi akan merusak hubungan orang tersebut dengan lingkungannya, dalam hal ini keluarga atau orang-orang terdekatnya. Quote: Quote:
Pada hubungan pacaran, hubungan yang berkembang
menjadi tidak sehat. Orang yang terlibat pornografi
akan menyalahkan kekasihnya pada tindakan-tindakan
seksual yang mereka lakukan. Padahal masalah itu
terdapat pada pribadinya sendiri, dan pasangannya adalah si ‘korban’. Pada pasangan yang telah menikah,
ini akan memicu ketidakpuasan seksual dan praktik
seksual yang menyimpang sehingga mengarah ke arah
ketidakharmonisan keluarga, bahkan perceraian.
Quote:
Quote: 8 Dalam banyak kasus, pornografi membuat seseorang kehilangan daya kerjanya. Yang tadinya aktif dan kreatif bisa menjadi tidak fokus dalam pekerjaan. Quote: Quote:
Quote: 9 Pornografi dapat merusak hubungan seksual dengan pasangan karena terbiasa membayangkan orang lain dalam hubungan seksual. Quote: Quote:
Imajinasi adalah salah satu efek pornografi yang sangat
kuat. Nilai dan kemurnian seksual sesungguhnya
menjadi rusak.
Quote:
Quote: 10 Melihat pornografi akan membuat seseorang menjadi sering berbohong. Quote: Quote:
Orang yang terikat pornografi akan menyimpan
kebiasaannya ini sebagai rahasia, sehingga dengan
berbohong ia dapat menyembunyikan rasa malunya dan
menghindari kritik dari lingkungannya. Kemanapun ia
pergi, ia akan cenderung memakai ‘topeng’. Quote:
Quote: 11 Pornografi akan membawa seseorang pada konsekuensi spiritual yang serius. Quote: Quote:
Tekanan dan kebingungan akan memenuhi hidupnya.
Pornografi membawa kekuatan jahat yang akan
mengontrol dan mendominasi pemirsanya. Sekali saja
seseorang melihat pornografi, itu akan membawanya
semakin dalam. Nilai moral yang benar makin lama makn pudar, sehingga timbul standar ganda yang
membingungkan.
Quote:
Quote: 12 Pornografi akan membuat seseorang mempercayai semua kebohongan yang ditawarkan oleh pornografi sendiri. Quote: Quote: Contoh kebohongan yang ditawarkan ialah : A. Kebebasan seksual = kebahagiaan b. Penyimpangan seksual = normal c. Kapan saja melampiaskan kebutuhan seksual = hal yang benar dan wajar d. Setiap hari masturbasi = sehat e. Pornografi = tidak menyakiti siapapun f. Bintang porno = orang paling bahagia didunia g. Dll. Quote: *Setelah membaca isi trit ini, masihkah anda suka
dengan pornografi ?? Tapi itu semua tergantung
pada diri kita juga.
*Pornografi lebih berbahaya daripada kecanduan
game/narkoba
Read More ..

Sabtu, 25 Agustus 2012

Beberapa Pertanyaan Kritis Ttg Otak Tengah

sumber : http://otaktengah.com/
Banyak yang menanyakan perihal otak tengah pada email pribadi saya. Karena ini akan banyak berguna, maka saya post jawabannya di sini . Beberapa pertanyaan diedit oleh redaksi agar artinya lebih jelas.
  1. Apakah Otak Tengah itu ada? Ya Otak Tengah itu memang ada. Salah satu hadiah nobel tahun 1977 dalam bidang kedokteran adalah penelitian otak tengah
  2. Apakah Otak Tengah berdiri sendiri ? Tidak, Otak Tengah bekerja sama dengan bagian otak lain secara terintegrasi.
  3. Apakah Fungsi dari Otak Tengah? Otak tengah mirip kerjanya seperti pusat komunikasi antar bagian otak. Informasi yang didapat dari panca indera diteruskan oleh otak tengah ke otak berpikir yang relevan. Jika otak tengah dalam keadaan aktif, semua informasi akan terdistribusi dengan baik
  4. Apakah Otak Tengah perlu diaktifkan? Otak tengah perlu dalam keadaan aktif. Otak tengah mempunyai mekanisme untuk ‘tidak aktif’. Bila informasi yang masuk diperkirakan akan menghasilkan trauma atau rasa tidak baik, maka otak tengah tidak mengalirkan informasi tersebut ke otak berpikir. Itulah sebabnya mengapa anak yang dimarahi, tidak dapat menyimpan nasihat yang diberikan. Itu juga sebabnya mengapa seorang mahasiswa yang sedang patah hati tidak dapat belajar dengan baik. 
Read More ..

Rabu, 23 Mei 2012

definisi branding

Branding kerap dilakukan guna memberi konteks yang jelas akan “sesuatu”. Branding dilakukan dengan maksud untuk menciptakan pencitraan yang sesuai dengan apa yang diinginkan oleh si empunya maksud. Apakah ia politikus, professional, produk jasa dan sebagainya.
Selama ini, asumsi kita lebih melihat branding sebagai sesuatu yang bersifat eksklusif semata. Gawean yang pantas dilakoni oleh orang-orang tertentu yang berkecimpung di dunia bisnis.
Padahal, kalau kita lihat secara kasat mata saja. sebenarnya tujuan branding itu apa sih? Tak lain adalah untuk melakukan penetrasi kepada khalayak tentang “keberadaan dirinya” atau Keberadaan Produknya”. Diharapkan dengan langkah tersebut, maka akan diperoleh pencitraan yang mengagumkan. Memberi efek “ingat” yang dalam kepada khalayak.
Artinya, kegiatan branding itu adalah sebuah usaha untuk memberi kejelasan yang padat. Menebar pesona yang bersifat positif kepada sebanyak-banyaknya orang. Agar bisa mendapatkan  nilai poin yang lebih dibandingkan yang lain.
Berarti, kalau dalam konteks seperti itu. Siapapun sebenarnya bisa melakukan branding. Tidak penting, apakah ia seorang penulis buku, seorang blogger, seorang pebisnis, seorang karyawan, seorang office boy. Branding tidak pandang bulu.Branding bisa di implementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan sifat yang lebih personal, independent dan mandiri.
Saya terinspirasi ketika saya bertemu seseorang yang bertukar fikiran dengan saya. Berkaitan adanya rencana pihak management kantor tempat ia bekerja untuk mengadakan pemilihan karyawan terbaik.
Suatu waktu ia bercerita, sebut saja namanya Lisa. Bahwa masing-masing divisi berhak mengajukan 1 karyawan untuk di sertakan sebagai peserta karyawan terbaik. Seleksi dilakukan oleh kepala divisi masing-masing. Dalam kesempatan tertentu ada perkataan si boss yang membuat lisa kurang sreg. Ketika namanya di ajukan sebagai calon. Si bos lalu berkata  “emang apa yang sudah dilakukan Lisa?”. Kontan, pertanyaan pendek itu, membuat dia sebel, kesel, dan tentu saja jengkel.
Saya fikir. Ketidak percayaan atasan kepada bawahan pasti beralasan. ada unsur sebab akibat yang kuat. Walau terkadang subyektifitas bos bisa  saja ada, walau tak terlihat.
Kalau saja kita memahami makna branding dalam konteks seperti yang terurai di atas. Yatu “upaya untuk memperjelas eksistensi diri”, Keberadaan diri dan kemampuan diri yang sesungguhnya. Tentu kita akan termotivasi meningkatkan kualitas diri, guna menciptakan brand di mata lingkungan kerja kita.
Dengan pemahaman yang kuat mengenai pengertian branding. Maka motivasi kita untuk maju dan berkembang sangat beralasan. kita akan semakin bersemangat menggali potensi-potensi yang kita miliki.
Maka gabungan antara pemahaman tentang branding dan motivasi berubah akan bersinergi dan menghasilkan kristal-kristal jati diri. Yang selanjutnya di kenal sebagai bagian dari skill yang kita miliki. Jika demikian yang terjadi, maka saya yakin kita akan lebih mudah di akui. Setidaknya, kita berada satu langkah didepan.
Sama halnya dengan lisa, jika ia sadar, bahwa ia mampu di suatu bidang, dan ia mampu mengemasnya agar terlihat bahwa kemampuannya itu melekat kuat pada dirinya. Maka si boss pasti tidak akan bertanya sesuatu yang membuat ia merasa jengkel.
Sebagai wacana berbagi.
Mari kita pahami pengertian branding dengan pemahaman yang tidak terlalu rumit, namun bisa memberi efek yang luar biasa. Mulailah memperjelas keberadaan diri anda. Mulailah menebar pesona anda. Dan ikuti dengan upaya-upaya pengembangan diri yang sesuai dengan “apa yang ingin anda capai”.
Salam Branding!

sumber : http://www.fadlymuin.com/insipirasi/pengertian-tentang-branding.html
Read More ..

Kamis, 03 Mei 2012

tugas ANALISA SWOT manajemen strategik


·         Latar Belakang Perusahaan

Eprom sendiri merupakan perusahaan yang spesialisasinya adalah dalam bidang sablon. Untuk pekerjaan yang mengharuskan dikerjakan dengan mesin offset, pekerjaan tersebut diberikan kepada mitra pendukung dari eprom.

Tingkat permintaan akan kebutuhan cetak saat ini terbilang  baik, dapat dilihat dari banyaknya usaha – usaha cetak yang tumbuh, dan eprom sendiri sedang mencoba berusaha untuk meriah pansa pasar dunia cetak. Dunia percetakan pada umumnya memiliki dua potensi pasar yakni pasar bisnis dan pasar end-user.

 Peralatan yang saat ini mendukung proses cetak sablon masih terbilang sederhana yakni screen dan rakel, sedangkan peralatan pendukung pra-cetak  meliputi komputer pentium 4, printer serta scanner yang merupakan peralatan dasar untuk memproduksi  klise sablon. Jasa yang dihasilkan sendiri oleh eprom meliputi jasa sablon plastik, kertas. Sedangkan jasa yang dihasilkan bersama mitra kerja meliputi spanduk outdoor, banner indoor, jasa cetak undangan full color dasn sebagainya.

Untuk saat ini percetakan eprom masih terkendala persoalan tenaga kerja. Saat ini masih tersedia 1 orang tenaga kerja yang bekerja sebagai sales, operator produksi, keuangan. Selain itu salah satu problem klasik yang dihadapi adalah kontinuitas dari pemesanan yang masih belum terpenuhi.
·         Visi
Menjadi percetakan yang friendly service dan tepat
·         Misi
1.       Memberikan layanan yang fleksibel dengan kebutuhan pelanggan
2.       Memberikan solusi yang tepat untuk kebutuhan pelanggan
3.       Melayani dengan kualitas cetak yang terbaik meliputi kepresisian, kebersihan
4.       Pelayanan dengan waktu yang efisien


·         Tujuan
Menjadikan Eprom sebagai percetakan sablon denagn jasa sablon dan cetak yang cepat dan  layanan konsultasi yang ramah serta solutif
·         SWOT analisis

Strength









Weakness









Threat









Opportunity 

·       





 



 Diagram Mapping Strategy

 


Matrik SWOT






















Strategi tingkat korporat :
Asumsi – asumsi
1.       Posisi perusahaan dalam kuadarn WO
2.       Target penjualan sebesar 8 juta perbulan
Penerapan Matrik
1.       Integrasi Horisontal
-          Menjalin kerjasama dengan mitra kerja baik itu digital printing dan offset luar untuk menambah jumlah jasa percetakan yang yang tertangani
2.       Pengembangan pelayanan jasa
-          Menambahkan layanan ambil order dan kirim produk.  
Kebijakan Organisasi :
-          Pemanfaatan sumber daya eksternal untuk menekan biaya perusahaan
Program Kerja Organisasi (strategi tingkat unit bisnis) :
Dalam rangka menghadapi persaingan didalam pasar, perusahaan memiliki 3 komponen keunggukan kompetitif dalam menghadapi persaingan usaha, yakni


1.       Keunggulan biaya :
indikator  Ã    Biaya Variabel
                            Biaya Pemasaran
                            Biaya Operasional

2.       Keunggulan diferensiasi
Indikator à    Produk Diferensiasi
                            Kualitas Layanan
                            Brand Reputation
3.       Keunggulan pemasaran
4.       Indikator à    Distribusi
                            Usaha Penjualan
                            Brand Awarness


Program Kerja
Keunggulan Biaya
Keunggulan Diferensiasi
Keunggulan pemasaran
Menjalin kerjasama  dengan pihak ketiga
Biaya Variabel :
Proses produksi secara  keseluruhan dan tanggung jawab nya oleh pihak ketiga (meliputi bahan baku proses produksi  sampai  dengan finising)
Produk diferensiasi
mitra dengan dengan kualitas cetak yang presisi
Distribusi
Memanfaatkan relasi dalam bidang advertising

Pemanfaatan sosial media dengan mengisi testimoni

Biaya Pemasaran
Memanfaatkan diskon kuantiti yang disyaratkan oleh pihak ketiga
Kualitas layanan
Pelayanan ambil dan antar barang
Usaha penjualan
Penjualan end user dan bisnis user

Biaya Operasional

Memanfaatkan layanan pengambilan order dan pengiriman barang jadi dari pihak ketiga

Brand reputation
Mesin cetak oliver buatan jerman 4 warna sekali proses jalan

Mesin digital printing high resolution


Brand awarness
Kecepatan dan kualitas cetak yang baik menggunakan mesin cetak high speed dan high resolution


Evaluasi dan pengawasan Strategi
Strategi
Tujuan Strategis
Program kerja
Standar keberhasilan
Faktor Pendorong
Integrasi Horisontal
Perolehan laba bersih sebesar 5 Juta perbulan
Kerjasama dengan pihak ketiga untuk penyedian produksi
Jumlah Mitra yang digandeng
Konsistensi Mitra kerja dengan perusahaan  dalam menjalin hubungan jangka panjang
Kualitas Kerja dari Mitra

Read More ..

Selasa, 24 April 2012

UTS manajemen kariri universitas narotama surabaya


1.       Ruang lingkup manajemen karir
Perencanaan karir : tahap dimana observasi dan penghayatan mengenai dimana akan memutuskan arah karir yang akan dijalankan kemudian dituangkan kedalam perencanaan
Proses realisasi: implementasi dari perencaan yang sudah dibuat,
Evaluasi karir : evaluasi dari hasil implentasi, melihat hasil dilapangan apakah masih relevan dengan perencanaan karir yang sudah dibuat. Jika dirasa kurang relevan perlu direvisi kembali perencanaan karir yang sudah dibuat
Pengembangan karir : perencanaan karir perlu untuk selalu dikembangkan untuk memaksimalkan potensi individu
2.       Perbedaan perencanaan karir diperusahaan / tingkat organisasi dan perencanaan karir individual
Perusahaan
Individu
Kepentingan pengembangan dan kelangsungan organisasi
Kepentingan kesejahteraan indivdu
Pilihan Karir terbatas pada struktur organisasi
Pilihan karir bebas
Sudah ada standar kualifikasi
Membutuhkan observasi serta penghayatan untuk membuat standar kualifikasi

3.       Faktor yang mempengaruhi pengembangan karir
-          Kemauan dan Kemampuan : hal ini berkaitan dengan motivasi yang bersangkutan, ketika individu memiliki kemauan yang keras, akan menciptakan motivasi yang cukup kuat. Motivasi yang kuat adalah modal untuk bertahan. Kemampuan adalah nomor dua setelah memiliki walaupun tidak memiliki kemampuan yang mumpuni, dengan motivasi yang tinggi hal itu akan terlewati
-          Kesempatan yang diberikan : hal ini perlu diperhatikan juga, sebab tidak semua orang diberikan kesempatan untuk berkembang. Tinggal bagaimana kita menciptakan kesempatan dan memanfaatkannya bila sudah terlihat didepan mata
-          Dukungan dari lingkungan
4.       Perbedaan jalur karir, manajemen karir, konseling karir
-          Jalur karir adalah pola urutan apa yang akan dicapai
-          Manajemen karir adalah proses pengaturan untuk mencapai urutan yang sudah ditetapkan pada jalur karir
-          Konseling karir adalah proses evaluasi karir, jika terdapat problem yang dihadapi maka akan diselesaikan melalui konseling karir
5.       Peran organisasi dalam pengembangan karir
-          Memberikan peluang / kesempatan karyawan  yang memiliki kemampuan dan kemauan yang tinggi
-          Menyiapkan perencanaan karir yang jelas bagi karyawan
6.       5 syarat perencanaan karir pegawai
-          Dialog : perusahaan perlu mengadakan pembicaraan terlebih dahulu untuk melihat atau mengukur kemauan dan kemampuan karyawan
-          Bimbingan : perusahaan perlu membimbing karyawannya dalam rangka mengarahkan agar mencapai karir yang maksimal
-          Keterlibatan : dalam proses perencanaan karir perusahaan harus melibatkankarywan dalam membuat planning karir
-          Umpan balik : hasil perencanaan karir perlu disampaikan kepada karyawan untuk mendapatkan tanggapan
-          Mekanisme perencanaan karir : mekanisme diatas perlu disepakati terlebih dahulu

7.       Manfaat mengikuti mata kuliah manajemen karir
Mendapatkan ilmu mengenai perencanaan karir,
Harapan saya ada materi mengenai observasi potensi pribadi. Agar dapat menyesuaikan dengan karir yang akan di tuju

Read More ..

Rabu, 04 April 2012

Nilai dan faktor yang mempengaruhi harga


arranged by isac lestarto rahadi 
economic management student 
 
DAFTAR ISI
        I.            PENDAHULUAN
     II.            DEFINISI DAN KEDUDUKAN HARGA
   III.            TUJUAN DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA
  IV.            PENUTUP

PENDAHULUAN

              Substansi sebuah perusahaan didirikan oleh pemiliknya adalah untuk memberikan kemakmuran. Kemakmuran  tersebut dicapai melalui apa yang biasa disebut keuntungan. Keuntungan merupakan salah satu tolak ukur keberhasilan sebuah perusahaan.  Semakin tinggi kemampuan perusahaan menghasilkan keuntungan semakin tinggi pula nilai perusahaan tersebut.
              keuntungan / profit  tersebut didapatkan setelah ada produk dapat terjual dalam jumlah tertentu dan harga tertentu dikurangi dengan pengeluaran perusahaan. Dalam memperoleh tingkat memperoleh profit, perusahaan memiliki pilihan meningkatkan margin keuntungan atau meningkatkan jumlah unit produk yang terjual. Kedua pilihan ini saling berkaitan dengan penetapan harga yang dilakukan oleh perusahaan.
              Ketika perusahaan ingin meningkatkan kuantitas dari unit produk berkaitan dengan strategi harga yang kompetitif atau harga penetrasi, dengan margin yang rendah namun akan mendapat lebih banyak ketika unit produk yang terjual banyak pula. Sedangkan jika perusahaan ingin mendapatkan tingkat margin yang lebih tinggi per unit produk, strategi harga yang digunakan adalah premium pricing. Dengan mempertimbangkan kualitas atas produk yang akan dijual lebih unggul dari pesaing.
              Dari sisi konsumen, mereka selalu ingin mendapatkan produk atau jasa dengan harga yang  murah. Namun di sisi lain produsen selalu ingin mendapatkan harga setinggi – tingginya untuk memperoleh laba agar dapat mempertahankan aktifitas usahanya.

DEFINISI DAN KEDUDUKAN HARGA

Terdapat dua pandangan mengenai pengertian harga, yakni dalam pengertian luas dan sempit. Pengertian harga dalam arti sempit adalah sejumlah uang yang dibebankan kepada konsumen atas suatu produk dan jasa, sedangkan dalam arti luas, harga merupakan jumlah dari seluruh nilai yang ditukar konsumen atas manfaat memiliki atau menggunakan produk atau jasa tersebut (Kotler & Armstrong, 1999: 439). Seorang mahasiswa membayar uang kuliah, uang  kuliah adalah harga atas manfaat dari jasa pendidikan yang diselenggarakan, seorang manajer mendapat gaji, gaji tersebut merupakan harga yang harus dibayarkan atas kontribusi manajer tersebut, premi asuransi adalah  harga atas jasa penyelenggaran asuransi, pajak merupakan harga atas hak untuk mencari dan mendapatkan uang di suatu wilayah.
Harga merupakan salah satu variable yang memiliki kontibusi terhadap pendapatan dan tingkat laba perusahaan. Penetapan harga merupakan hal yang mendasar dalam mendukung kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan. Ada empat alasan mengapa harga menjadi dasar. Pertama, setiap produk atau jasa harus memiliki harga. Kedua, keputusan mengenai harga lebih cepat dilaksanakan ketimbang program yang lainnya. Ketiga, keputusan mengenai harga memiliki dampak terhadap margin kontribusi, sehingga manajer dapat memperkirakan kemampulabaan dari penggunaan uang untuk kegiatan perusahaan. Keempat, keputusan harga memiliki implikasi penting terhadap berbagai kegiatan yang berkaitan dengan pemasaran (guiltinan, 1990: 218).
Melihat beberapa argument  mengenai  kedudukan harga suatu produk. Dapat disimpulkan bahwa kedudukan harga menjadi faktor penting sebuah produk agar terjual dipasar.

TUJUAN DAN FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA
Didalam teori ekonomi, yakni grafik pemintaan dan  penawaran selalu mempertemukan dua garis yang disebut titik equilibrium. Dimana dalam titik tersebut merupakan harga ideal bagi produsen dan konsumen.  Penurunan dan kenaikan harga memiliki pengaruh terhadap permintaan. Oleh karena itu dalam penetapan harga diperlukan perencanaan.
Dalam menetapkan harga perusahaan perlu  mempertimbangkan beberapa faktor internal dan eksternal perusahaan 

Berikut ini adalah  penetapan harga yang berdasarkan dengan tujuan pemasaran:
1.       Meningkatkan tingkat penjualan produk
2.       Mempertahankan pelanggan lama dan yang menguntungkan
3.       Menarik pelanggan baru dengan harga dan kualitas
4.       Unggul pada sebagian besar pasar
5.       Unggul atas kualitas produk

Selain itu beberapa aspek internal dan eksternal menjadi bahan pertimbangan. Yang menjadi pertimbangan dari sisi internal perusahaan adalah:
a.       Strategi marketing mix
Harga dipengaruhi oleh komponen marketing mix yakni produk, distribusi dan promosi. Ketika produk memiliki kualitas yang lebih unggul dari pesaing. Perusahaan perlu menetapkan harga tertentu untuk dapat menutupi biaya – biaya yang berkaitan dengan riset produk, promosi serta tingkatan jalur distribusi yang ditetapkan.
b.      Biaya
Dalam menentukan harga, manajer perlu mengetahui bagaimana perilaku biaya pada saat memproduksi suatu produk. Pada umumnya biaya produksi suatu produk produk akan mengalami penurunan pada jumlah tertentu. Hal inilah yang perlu diperhatikan dengan seksama. 

Aspek eksternal merupakan aspek yang hanya bisa diamati namun, perusahaan tidak mampu untuk mengontrol asperk tersebut. Ini merupakan tantangan sekaligus ancaman perusahaan bila tidak memiliki keunggulan kompetitif. Berikut ini adalah faktor – faktor eksternal:
a.       Sifat pasar
Penetapan harga sangat dipengaruhi oleh jenis dan karakter pasar yang disasar perusahaan. Penetapan harga dapat didasarkan atas biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi atau harga didasarkan atas harga pasar.
Dalam pasar yang termasuk persaingan sempurna, tidak ada yang memiliki pengaruh kuat pada harga sebab produk yang diperdagangkan pada umumnya komoditas (contoh: sembako, bahan tambang, sekuritas keuangan). Patokan harga yang tinggi akan mempengaruhi tingkat permintaan atas produk.
b.      Biaya, Harga, dan Penawaran Pesaing
Dalam menetapkan harga, perusahan melihat harga barang atau jasa yang ditawarkan oleh pesaing dipasar, kemudian mengevaluasi biaya – biaya yang terkait dengan produk dengan mempertimbangkan fitur – fitur yang ditawarkan oleh pesaing.
c.       Faktor lingkungan lainnya
Yang berkaitan dengan faktor lingkungan ini adalah keadaan ekonomi, bagaimana menetapkan harga ketika terjadi keadaan resesi, inflasi. Keadaan tersebut mempengaruhi biaya dan tingkat permintaan. Kemudian yang harus diperhatikan dalam hal ini adalah mitra penjualan, bagaimana reaksi mereka pada tingkat harga tertentu, ketika mitra penjualan perusahaan kecewa terhadap keputusan harga yang diambil maka akan berdampak pada berpindahnya mereka ke pesaing perusahaan.  Kebijakan yang diambil pemerintah juga mepengaruhi langkah penetapan harga

PENUTUP
Perusahan jika ingin bertahan hidup dan berkembang hendaknya benar – benar memperhatikan komponen harga yang ditetapkannya. Banyak kesalahan yang dilakukan oleh para manajer dalam hal yang berkaitan penetapan harga. Umumnya kesalahannya adalah mereka hanya mempertimbangkan dinamika lingkungan eksternal perusahaan. Idealnya informasi mengenai kondisi internal dan eksternal dapat diakses oleh para manajer, sebagai dasar pengambilan keputusan penetapan harga

DAFTAR PUSTAKA

Guiltinan, Joseph Dan Gordon Raul. 1990. Strategi Dan Program: Manajemen Pemasaran. Edisi Kedua. Jakarta: Erlangga
Kotler, Philip. 1987. Manajemen Pemasaran: Analisa, Perencanaan dan Pengendalian Jilid 2. Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga
Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2001. Prinsip – Prinsip Pemasaran Jilid 1. Edisi Kedelapan. Jakarta: Erlangga
Read More ..